Warga Digital Yang Bertanggung Jawab

     Ada yang menarik di era pandemi ini. Apakah itu ? 

Kita diwajibkan untuk bisa lebih melek digital. Berbagai ilmu dan informasi yang berkaitan dengan digital khususnya untuk para guru dan siswa ditawarkan secara gratis oleh masyarakat, organisasi dan lembaga pemerintah. Salah satunya adalah Program Pelatihan Facebook Asah Digital yang saya ikuti bersama rekan guru SMA Negeri 1 Parakan. 

Selama 3 hari kami dibimbing untuk bisa menjadi warga digital yang cerdas dan mampu memanfaatkan digital menjadi media edukatif. Beberapa poin penting yang harus menjadi bekal dalam menggunakan digital antara lain :

1.Berefleksi tentang pribadi digital, cek jejak digital diri kita sendiri. Apakah kita sudah benar dalam menggunakan digital ? cek dengan benar apakah kita pernah salah dalam memberikan informasi pribadi ? verifikasi akun media sosial antara yang harus dishare dan tidak sudah benar. Untuk menghindari dari kejahatan digital, tidak semua informasi kita berikan apalagi yang bersifat rahasia. Contohnya: tanggal lahir, foto KTP, nomor rekening, nomor keanggotaan pegawai dll.

2. Menjalin hubungan dengan orang lain secara bertanggung jawab, anda sebagai warga digital. Praktik digital yang aman terkait orang lain misalnya cara berkomunikasi secara online, mengatur kepribadian yang berbahaya. Kita harus mulai memilah siapa yang kita ikuti dan berteman dengan siapakah kita dalam media sosial. Jika kita tidak begitu paham dengan orang yang bersangkutan, tidaklah seharusnya kita mempertahankan pertememanan. Berani untuk membatalkan atau menolak pertemanan untu keamanan digital kita.

3. Berpikir kritis di internet. Jadilah pemikir yang kritis. Praktik digital yang aman untuk komunitas Anda, misalnya cara menanggap berbagai jenis informasi, mengelola berita palsu. Dalam bermedia sosial kita harus kritis menanggapi yang kita temukan. Jika kita menemukan beberapa akun yang menyebarkan berita HOAKS, atau bahkan mengandung konten Pornografi, bullying, dan lainnya. Jangan abaikan ! Kita berani untuk laporkan. Dalam menu akun biasanya sudah tersedia kolom atau menu pilihan untuk melaporkan.

Gambar. Kegiatan Supervisi Pelatihan Asah Digital kepada 30 Siswa SMA Negeri 1 Parakan

    Kegiatan supervisi ini bertujuan dilakukan selama 3 hari dengan trainer yang berbeda tiap harinya, hari pertama oleh Ibu Hajar Arohmah menjelaskan modul 4 dan 5. Hari kedua oleh Ibu Andina Yuliadewi menjelaskan modul 6 dan 7. Hari ketiga oleh Ibu Rahtikawati menjelaskan modul 8, 9 dan 10. Alhamdulilah kegiatan ini terlaksana dengan lancar, harapan besar kami adalah generasi Z remaja kekinian, bisa menggunakan media sosal dengan benar, karena terbukti masih banyak yang menyalah gunakan media sosial sebagai ajang pamer, ajang saling mencela dan bahkan menjadi ajang untuk tidak mengindahkan toleransi. Sungguh mengerikan, jika hal yang seperti itu dibiarkan. 

    Selain itu, saya jua berbagi informasi melalui radio yang sudah rutin setiap hari selasa program belajar lewat radio yaitu kerja sama eRTe FM Temanggung bersama Sahabat Rumah Belajar. Bisa anda tonton lengkapnya dalam rekaman video live streaming youtube berikut. 

https://youtu.be/clKq9tMsKkE